Pengertian Integrasi dan Disintegrasi Nasional Beserta Contoh Faktor Pembentuk dan Penghambat Integrasi Nasional
Rabu, 09 September 2020
Rabu, 09 September 2020
PPKN
Pada artikel kali ini, kita akan membahas mengenai Integrasi nasional. Sebagai negara kepulauan dengan beribu kebudayaan dan beragam perbedaan, tentu menjadikan Indonesia sebagai bangsa yang kaya. Namun, ada pula tantangan besar dalam hal tersebut. Dalam artikel ini kita akan membahas materi mengenai integrasi dan disintegrasi nasional. Yuk simak artikelnya!
Sementara Disintegrasi Nasional merupakan kebalikan dari Integrasi, yaitu perpecahan antara beragam unsur budaya dan sosial. Dalam kehidupan berbangsa dan bernegara, tentu kita harus menjunjung tinggi nilai integrasi nasional. Suatu negara yang kuat adalah negara yang mampu menyatukan beragam perbedaan yang ada.
Kita sebagai warga negara harus menumbuhkan sikap saling toleransi dan menghormati antar umat bangsa, agar tercipta integrasi nasional. Sekian artikel kali ini, semoga bermanfaat. Jika ada pertanyaan silahkan tanyakan di komentar di bawah, jangan lupa tinggalkan jejak berupa like dan share jika berkenan.
Pengertian Integrasi dan Disintegrasi Nasional
Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, integrasi berarti pembauran hingga menjadi satu kesatuan yang bulat dan utuh. Nah Integrasi Nasional secara umum adalah penyatuan beragam unsur kebudayaan dan sosial yang berbeda, menjadi satu kesatuan yang utuh dan saling menguatkan.Sementara Disintegrasi Nasional merupakan kebalikan dari Integrasi, yaitu perpecahan antara beragam unsur budaya dan sosial. Dalam kehidupan berbangsa dan bernegara, tentu kita harus menjunjung tinggi nilai integrasi nasional. Suatu negara yang kuat adalah negara yang mampu menyatukan beragam perbedaan yang ada.
Syarat Keberhasilan Negara dalam Menjalankan Integrasi Nasional
- Anggota masyarakat dalam negara tersebut merasa bahwa mereka berhasil saling mengisi kebutuhan-kebutuhan antara satu dan lainnya.
- Terciptanya kesepakatan (konsensus) bersama mengenai norma-norma dan nilai-nilai sosial yang dilestarikan dan dijadikan pedoman.
- Norma-norma dan nilai-nilai sosial dijadikan aturan baku dalam melangsungkan proses integrasi sosial.
Faktor Pembentuk Integrasi Nasional
- Penggunaan bahasa Indonesia.
- Adanya rasa senasib dan seperjuangan yang diakibatkan oleh faktor sejarah.
- Adanya tekad serta keinginan untuk bersatu di kalangan bangsa indonesia seperti yang dinyatakan dalam Sumpah Pemuda.
- Adanya ancaman dari luar yang menyebabkan munculnya semangat nasionalisme di kalangan bangsa Indonesia.
- Adanya ideologi nasional yang tercermin dalam simbol negara yaitu Garuda Pancasila dan semboyan Bhinneka Tunggal Ika.
- Adanya rasa senasib sepenanggungan akibat penderitaan penjajahan.
- Adanya kepribadian dan pandangan hidup kebangsaan yang sama,yaitu Pancasila.
- Adanya rasa cinta tanah air dan mencintai produk dalam negeri.
- Adanya jiwa dan semangat gotong royong, solidaritas, dan toleransi keagamaan yang kuat.
- Adanya semangat persatuan dan kesatuan dalam bangsa, bahasa, dan tanah air Indonesia.
Faktor Penghambat Integrasi Nasional
- Kurangnya toleransi antargolongan.
- Kurangnya sikap saling menghargai dan menghormati
- Adanya ketidakpuasan terhadap ketimpangan dan ketidakmerataan hasil-hasil pembangunan.
- Kurangnya penghargaan terhadap kemajemukan yang bersifat heterogen.
- Kurangnya kesadaran dari masyarakat Indonesia terhadap ancaman dan gangguan dari luar.
- Sikap rasisme
Kita sebagai warga negara harus menumbuhkan sikap saling toleransi dan menghormati antar umat bangsa, agar tercipta integrasi nasional. Sekian artikel kali ini, semoga bermanfaat. Jika ada pertanyaan silahkan tanyakan di komentar di bawah, jangan lupa tinggalkan jejak berupa like dan share jika berkenan.